Misteri Belasan Wali Murid SDN Pertanyakan Uang Tabungan, wali Kelas 6 Bungkam
Sejumlah orang tua siswa kelas 6 di Kecamatan Kopo, Kabupaten Serang baru-baru ini mengeluhkan uang tabungan anaknya yang belum bisa dicairkan atau diambil.
Padahal uang tabungan tersebut untuk memenuhi kebutuhan biaya sekolah malah di undur undur dan belum di bagaikan.
Kondisi tersebut dirasakan belasan orang tua siswa di SD Negeri 2 Gabus, Kecamatan Kopo, Kabupaten Serang, Provinsi Banten.
Berdasarkan informasi yang diterima, total uang tabungan milik siswa-siswi kelas 1 sampai kelas 6 rata rata per siswa paling sedikit berjumlah Rp. 400.000.
Salah satu ortu murid mengatakan, uang tabungan milik anaknya yang belum diberikan sebesar Rp. 500,000
"Saat ini kan anak saya sudah pelepasan kelas 6 SD, namun belum sepeserpun uangnya bisa diambil. Bahkan bukan hanya saya hampir semua seangkatannya," ucapnya lewat pesan WhatsApp, pada Selasa (17/6/2025).
Iya juga menambahkan pada saat wali murid menanyakan pihak sekolah memberi jawaban nanti tanggal 14 dibagikan dari tanggal diundur lagi tanggal 18 di undur lagi 20 Juni.
"Jawab ibu guru di group di undur lagi, Bu maaf, kan bagi rapotnya jug belum kalau rapot du bagikan pasti tabungan juga d bagikan
"tiap tahun jugakan bagi tabung sama rapot.
"saya lagi garap rapot dulu bu, saya belum dapat inpo ternyata bagi tabungan tanggal 19,"Imbuhnya
Hingga berita ini di terbitkan Wali Kelas 6 saat dikonfirmasi tida menjawab Bungkam
(Red: vini amelia)
Posting Komentar