Bongkar Praktik Ilegal di SPBU 34.156.03 Sumur Bandung, Dua Motor Thunder Terciduk
Tangerang, Katatribun.id - Penyalahgunaan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi diduga marak terjadi di wilayah Kabupaten Tangerang, banyak oknum tidak bertanggung jawab yang berupaya meraup keuntungan dari jenis BBM bersubsidi tersebut. Rabu 21 Mei 2025
Salahsatunya di di SPBU 34.156.03 Sumur Bandung, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang, Banten ada beberapa yunit motor tander terpantau jelas melakukan pengisian BBM jenis pertalite dengan cara bolak balik SPBU. Motor tersebut dalam satu kali pengisian berkapasitas Lima Belas Liter.
Hasil investigasi di lapangan awak media melihat ada beberapa unit motor tuder melakukan pengisian diduga tida sesuai aturan, pasalnya dengan sengaja bolak balik sekitar tiga kali masup SPBU.
''Dari hasil pantauan kami didampingi Lemnaga Swadaya Masyarakat melihat jelas ada beberapa motor dengan sengaja melakukan pengisian BBM secara bolak balik. Jelasnya
Namun saat tim melakukan mengambil gambar dan konfirmasi salah satu orang yang mengaku sebagai pengawas SPBU mengajak untuk duduk bareng (Mediasi-Red)
"Dugaan kami sangat jelas ada kerjasama antara pihak SPBU dengan para pengansu BBM atu pemilik Motor yang bolak balik SPBU tersebut. Kamipun di arahkan pada pengurusnya. Katanya
Menurut Aktifis Tanggerang akrab disapa Cimong, dari hasil pertemuan tersebut diduga banyak oknum yang terlibat terlibat mengenai inkam dari pihak terkait seperti Oknum APH dan oknum Wilayah Setempat.
"Saya menduga ada oknum Perangkat Desa dan Oknum Aparat Pendak Hukum yang terlibat prihal Penyalahgunaan BBM bersubsidi. Kata Cimong
Berdasarkan hasil informasi yang didapat tersebut tim akan berupaya mengkonfirmasikan kepada apartur penegak hukum khususnya Polresta Tangerang terkait maraknya aktivitas mafia BBM bersubsidi jenis Pertalite tersebut. Dan mengimbau kepada aparat penegak hukum untuk segera mengambil tindakan tegas terhadap para mafia yang mengakali BBM bersubsidi yang semestinya diperuntukan bagi masyarakat.
Red/Katul
Posting Komentar